- Pakar Genetika Lingkungan IPB University, Prof. Ronny Rachman Noor mengatakan, dunia peternakan kini mendapat tantangan baru dengan adanya permintaan lemak untuk bahan bakar dasar biofuel. Dia menyebut, lemak hewan terutama babi dapat menjadi andalan untuk menghasilkan bahan bakar ramah juga Suka Makan Pecel Lele dan Ayam? Ini Bahayanya Menurut Dosen FK UMM "Perkembangan teknologi saat ini memerlukan perubahan visi dan revolusi cara berpikir multidimensi, karena ternyata lemak hewan utamanya babi memiliki nilai ekonomis tinggi dan lebih ramah lingkungan," kata dia mengutip laman IPB, Kamis 8/6/2023. Dia menjelaskan, secara teknis lemak babi dan lemak hewan lain dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar ramah lingkungan, termasuk untuk bahan bakar pesawat penggunaan lemak hewan ini pun, sebut dia, memiliki dasar yang sangat kuat. "Berdasarkan hasil penelitian di berbagai negara, dari segi lingkungan bahan bakar yang terbuat dari lemak babi ini lebih ramah lingkungan karena emisi karbon yang dihasilkannya lebih rendah jika dibandingkan dengan bahan bakar lainnya seperti fosil, minyak goreng bekas pakai dan minyak sawit," papar dia. Prof. Ronny mengungkapkan, sudah berabad-abad lamanya lemak hewan, utamanya lemak babi telah digunakan untuk membuat lilin, sabun dan keperluan lainnya seperti industri kosmetik. Namun, tren peningkatan penggunaannya semakin tajam dalam kurun waktu 20 tahun terakhir ini di era biofuel yang ramah lingkungan. Eropa merupakan wilayah dengan penggunaan lemak hewan sebagai bahan bakar yang mengalami peningkatan paling pesat dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, yakni angkanya mencapai 40 kali lipat. "Sehingga tidak heran jika pakar penerbangan memprediksi bahwa penggunaan bahan bakar dari lemak hewan ini akan meningkat tiga kali lipat dalam dunia penerbangan di tahun 2030 mendatang," jelas dia.
Pertaminaadalah salah satu perusahaan plat merah yang menjual BBM bagi masyarakat Indonesia. PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum sejak awal tahun 2020. Baca Juga: TTS - Teka - Teki Santuy Ep 90 Tempat Impian dalam Cerita Sejarah Kuno; TTS - Teka - Teki Santuy Ep 89 Penemuan Arkeologi
PerserikatanBangsa-Bangsa dengan tajam mengkritik sejumlah perusahaan minyak dan gas yang mencetak rekor keuntungan di tengah krisis energi. Keuntungan perusahaan minyak ditaksir 100 miliar dolar AS Guterres mendesak agar ada gerakan dari masyarakat untuk memberikan pesan kepada pelaku industri bahan bakar fosil dan pemodal bahwa
Lebihmengerikannya lagi, para penulis melaporkan bahwa setengah dari emisi gas rumah kaca industri global berasal dari 25 produsen saja. Duduk pada posisi teratas adalah perusahaan pertambangan batu bara milik negara China dan Perusahaan Minyak Saudi Arabia (Aramco). Keduanya bertanggung jawab atas 14,3 dan 4,5 persen emisi global sejak tahun
Halitu misalnya yang dilakukan perusahaan minyak dan gas negara, PT Pertamina (Persero) dalam mendistribusikan bahan bakar minyak (BBM) ke seluruh wilayah Nusantara. Yang perlu dicatat adalah bukan karena dia perusahaan negara atau daerah, BUMN atau BUMD berbisnis menggunakan instrumen kebijakan negara untuk melakukan monopoli dagang.
Vodkayang merupakan minuman beralkohol, dijadikan bahan bakar pada Yamaha XS650. Hasilnya mengejutkan, justru bisa pecahkan rekor kecepatan dibanding menggunakan bensin umumnya. Pengetesan ini dilakukan sendiri oleh Ryan Montgomery , Pemilik Montgomery Distillery yang merupakan perusahaan penyulingan alkohol di Missoula, Montana, Amerika Serikat.
LDNMEIK.